Skip to content


Perkembangan Mikroprosesor

Mikroprosesor

Keluarga micro

  • Microprocessor
    • CPU dalam sebuah chip
    • Terdiri dari: ALU, penerjemah instruksi, register, rangkaian pengendali bus
  • Microcomputer
    • Komputer berukuran “kecil”
    • Tediri dari: mikroprosesor, perangkat I/O, dan memori
    • General purpose
  • Microcontroller
    • Microcomputer dalam sebuah chip: ALL IN ONE!

Mikroprosesor vs Mikrokontroler

Mikroprosesor

  • Hanya terdiri dari CPU saja dalam satu keping IC
  • Kapasistas RAM besar, ROM kecil (umumnya)
  • Tersedia jalur komunikasi: BUS
  • Jumlah port I/O bervariasi: tergantung perangkat I/O-nya
  • Penggunaan umum: memproses informasi
  • Lebih rumit dalam implementasi: butuh RAM, perangkat I/O, timer, dll

 

Mikrokontroler

  • CPU, I/O, RAM, ROM dalam satu keping IC
  • Jalur komunikasi berupa port I/O: bisa berhubungan dengan “dunia luar” langsung
  • ROM lebih besar dari RAM
  • Penggunaan spesifik: mengendalikan sesuatu
  • Mudah dalam implementasi: sistem lengkap dalam sebuah chip

Mikroprosesor

  • “Otaknya” mikrokomputer: ditambah dengan “ingatan” (baca: memori/RAM)
  • Mampu mengolah data dan mengendalikan komponen-komponen yang ada pada mikrokomputer
  • Mengeksekusi urut-urutan perintah yang ada di dalam memori
  • Tahapan di dalam mikroprosesor: fetch, decode, execute
  • Terdiri dari 2 bagian besar: execution unit dan bus interface unit
  • Terdiri dari:
    • Register: sebagai penampung data sementara
    • Arithmatic and Logic Unit (ALU): melakukan operasi aritmatika dan logika
    • Timing and Control Circuit: sebagai orkestrator

Mikrokomputer

Terdiri dari:

  • Mikroprosesor
  • Program memory (ROM, BIOS)
  • Data memory (RAM)
  • I/O ports
  • Bus system
  • (dan aplikasi)

 

Bus

  • Jalur komunikasi untuk mengirimkan dan menerima data di antara komponen-komponen di dalam sistem komputer
  • Berupa jalur-jalur (sekelompok jalur) untuk mengirimkan/menerima informasi biner di antara komponen: komunikasi paralel
  • Terdapat 3 jenis: address, data, control

Address bus

  • Address (alamat) adalah suatu angka biner unik yang mengidentifikasikan lokasi memori atau port I/O tertentu
  • Pengiriman data melalui bus melibatkan alamat
  • Address bus digunakan untuk mengirimkan alamat memori atau I/O sehingga perangkat yang dituju dapat merespon
  • Jalur alamat adalah komunikasi satu arah (unidirectional): selalu dikirim oleh mikroprosesor

Data bus

  • Data bus digunakan untuk mengirimkan/menerima data di antara komponen dalam sistem komputer
  • Komunikasi terjadi secara 2 arah: baik mikroprosesor atau perangkat lain (RAM atau I/O) dapat mengirimkan atau menerima data: operasi baca dan tulis
  • Contoh:
    • Mikroprosesor mengirimkan data ke I/O
    • I/O mengirimkan data ke mikroprosesor

Control bus

  • Digunakan untuk sinkronisasi pada sistem komputer: menyediakan timing antara mikroprosesor dengan komponen lain
  • Bersifat satu arah, dan biasanya dari mikroprosesor

Subsistem I/O

  • Sebagai jembatan antara mikroprosesor dengan “dunia luar”
  • Input = suatu sirkuit yang mana perangkat eksternal dapat menerima sinyal (data) ke mikroprosesor
  • Output = suatu sirkuit yang mana perangkat eksternal dapat mengirimkan sinyal (data) ke mikroprosesor
  • Kadang membutuhkan ADC dan atau DAC

Memori

  • Fungsi memori: menyimpan program (instruksi mesin) dan data
  • Jenis memori:
    • ROM: non-volatile, read only → BIOS
    • RAM: volatile, read & write → memori utama

Posted in Catatan*, Computer and Electronics, Depan.

Tagged with , , , , , , , , , , .


0 Responses

Stay in touch with the conversation, subscribe to the RSS feed for comments on this post.



Some HTML is OK

or, reply to this post via trackback.